Sejarah & Asal-Usul Curug Cikondang

Nama Curug Cikondang berasal dari dua kata dalam bahasa Sunda: “ci” yang berarti air, dan “kondang” yang merujuk pada jenis pohon loa yang dikenal secara ilmiah sebagai Ficus subracemosa Blume. Pohon kondang ini biasa tumbuh di hutan-hutan Asia Tenggara, memiliki tinggi hingga 40 meter dan diameter batang sekitar 1,75 meter. Meskipun secara linguistik “kondang” berarti terkenal, dalam konteks nama curug ini, makna tersebut justru menunjuk pada pohon khas yang ada di sekitarnya, bukan karena air terjunnya sudah dikenal luas sejak awal.